Warung Kopi, Photocopy dan Playstation - Nongkrong di warung kopi sudah menjadi kebiasaan banyak orang dari dulu hingga sekarang. Kebiasaan ini bahkan sekarang ini sudah merambah ke kalangan kaum hawa, mereka juga suka nongkrong di kafe ataupun warung kopi. Ini karena warung kopi tidak hanya menyediakan varian kopi saja, melainkan juga menu lain yang  sangat cocok dijadikan teman nongkrong.

Dari tahun ke tahun, warung kopi mengalami perkembangan dan beberapa ada yang menghadirkan konsep yang unik. Misalnya saja menggabungkan usaha warung kopi dengan PlayStation. Ini merupakan hal yang baru dan tentunya cukup menarik bagi banyak kalangan muda. Selain itu, kamu juga bisa menggabungkannya lagi dengan jasa photocopy. Jadi, mereka yang menunggu antrean fotokopi bisa nongkrong dulu sambil menikmati kopi. Berikut ini informasi peluang usaha warung kopi, photocopy dan PlayStation sekaligus yang bisa kamu simak.

Peluang Usaha Warung Kopi, Photocopy dan Playstation

Di jaman modern seperti sekarang ini orang-orang lebih suka dengan sesuatu yang beda dari lainnya. Salah satunya untuk urusan menjalankan usaha, di mana perbedaan terkadang bisa mendatangkan banyak pelanggan dan secara otomatis penghasilan yang di dapat juga cukup besar.

Kamu yang sedang mencari peluang usaha di desa yang menjanjikan, usaha warung kopi bisa dijadikan pilihan. Seperti yang dijelaskan tadi, jika hanya sekedar membuka warung kopi saja mungkin itu sudah terlalu biasa. Tidak ada yang menarik dan terkesan membuat orang-orang enggan meliriknya.

Bagaimana jika warung kopi yang kamu buka tersebut disandingkan dengan rental PlayStation dan jada Photocopy? Ketiga jenis usaha ini memang berbeda dan terkesan tidak ada hubungannya sama sekali. Jangan salah, ketiga usaha tersebut jika digabungkan pasti akan saling melengkapi satu sama lain.

Mereka yang suka main PS biasanya juga butuh minum agar lebih seru mainnya. Sementara untuk mereka yang punya urusan fotokopi, akan merasa bosan menunggu antrean fotokopiannya. Jadi, yang paling nyaman adalah menunggu sambil ngopi dan menikmati cemilan yang disediakan.

Peluang usaha satu ini memang masih jarang ditemukan, bahkan di perkotaan sekali pun. Untuk di daerah pedesaan, jenis usaha warung kopi bergabung dengan fotokopian dan rental PS bisa dibilang belum ada. Tentunya ini menjadi peluang tersendiri bagi kamu yang memang ingin membuka usaha di daerah pedesaan.

Ada beberapa keuntungan yang akan kamu dapatkan jika mencoba usaha warung kopi, Photocopy dan PlayStation tersebut, di antaranya:

1.      Saingan rendah. Kalau usaha warung kopi saja sudah banyak, baik di kota maupun di desa. Akan tetapi untuk warung kopi bergabung dengan photocopy dan PlayStation ini masih sangat jarang, bahkan belum ada saingan.

2.      Potensi mendapatkan banyak pelanggan lebih besar. Kenap lebih besar? Karena kamu menyediakan banyak layanan di satu tempat, yakni warung kopi untuk nongkrong, rental PS dan juga jasa fotokopi.

3.      Penghasilan lebih besar dari warkop pada umumnya. Jelas penghasilan yang didapat lebih besar. Karena terkadang pelanggan yang awalnya hanya ingin fotokopi misalnya, malah memesan kopi atau cemilan sambil menunggu. Atau bisa juga sebaliknya, karena ketiganya memang saling terkait.

4.      Tidak perlu memikirkan konsep warung kopi. Untuk yang satu ini, warung kopi yang sederhana pun akan mampu mendatangkan penghasilan yang besar. Apalagi jika kamu membuat warung kopi dengan desain unik, maka semakin banyak orang yang datang.

5.      Tidak hanya berada di pinggir jalan. Usaha fotokopi biasanya paling potensial berada di pinggir jalan raya. Akan tetapi jika digabungkan dengan rental PS dan warung kopi, rasanya itu tidak perlu. Di tempat yang agak tersembunyi pun akan banyak orang yang mencarinya dikarenakan keunikan dari usaha tersebut.

Risiko dan Hambatan dari Usaha Usaha Warung Kopi, Photocopy dan Playstation

Selain beberapa keuntungan di atas, tentu ada hambatan dan risiko lain yang harus siap kamu hadapi. Akan tetapi, adanya risiko dan hambatan ini  memungkinkan untuk kamu minimalisir dengan trik tertentu. Berikut ini beberapa risiko dan hambatan dari usaha warung kopi, rental PS dan photocopy, di antaranya:

1.      Butuh modal besar. Tentu saja modal awal yang dibutuhkan jauh lebih besar daripada membuka usaha warung kopi saja. Kamu perlu membeli bahan dan alat untuk masing-masing usaha tersebut. Misalnya untuk rental PS, perlu menyiapkan TV, PlayStation, Stick PS, hingga meja. Hal ini juga berlaku untuk usaha lainnya, yakni warung kopi dan photocopy.

2.      Butuh tenaga kerja yang lebih banyak. Tidak mungkin kamu akan menjalankan ketiga usaha ini sendirian. Pasti butuh tenaga kerja tambahan alias karyawan agar semuanya berjalan dengan lancar.

3.      Butuh lahan yang luas. Lahan juga terkadang menjadi masalah utama ketika ingin membangun usaha tersebut. Akan tetapi, di desa umumnya masih banyak lahan kosong yang bisa dimanfaatkan.

Analisa Modal Usaha Warung Kopi, Photocopy dan Playstation

Sangat penting untuk melakukan analisa terhadap modal awal, biaya operasional dan juga keuntungan yang bisa didapat dari usaha tersebut. Seperti yang dijelaskan di atas, mungkin kamu bakal butuh modal yang lebih besar untuk memulai usaha warung kopi besarta rental PS dan jasa fotokopi tersebut. Untuk gambaran modal dan keuntungan selengkapnya, bisa kamu simak di bawah ini.

Modal Awal Investasi

Modal awal harus dihitung satu per satu dari ketiga jenis usaha tadi, yakni:

1. Modal usaha warung kopi

·         Meja dan kursi = Rp 1.500.000,-

·         Peralatan masak (kompor, gas LPG, panci, dll) = Rp 1.000.000,-

·         Baiya lain-lain = Rp 500.000,-

2. Modal usaha Photocopy

·         Mesin fotokopi 1 unit = Rp 20.000.000,-

·         Komputer dan perangkat tambahannya = Rp 4.000.000,-

·         Bahan-bahan lain (kertas, pemotong kertas, dll) = Rp 1.500.000,-

3. Modal Usaha Rental PlayStation

·         Televisi (tabung) = Rp 500.000,- per unit

·         PlayStation (PS2 / PS3) = Rp 500.000,- hingga Rp 1.500.000,- per unit

·         Meja TV = Rp 350.000,- per unit

Selain rincian modal di atas, belum dihitung juga untuk pembuatan tempatnya. Untuk pembuatan atau renovasi tempat kemungkinan akan menghabiskan biaya sekitar Rp 3.000.000,- hingga Rp 10.000.000,- sesuai kebutuhan.

Biaya Operasional Bulanan

Untuk biaya operasional ditentukan oleh konsumsi dari setiap jenis usaha, di antaranya:

·         Kopi = Rp 150.000,-

·         Gula = Rp 150.000,-

·         Bahan lain untuk warung = Rp 500.000,

·         Biaya listrik dan air = Rp 500.000,-

·         Biaya internet (jika ada) = Rp 500.000,-

·         Biaya lain fotokopi = Rp 500.000,-

Rincian biaya operasional di atas bisa saja lebih besar atau lebih kecil jika usaha ini sudah benar-benar berjalan. Meskipun terbilang besar, akan tetapi untuk keuntungan yang didapat juga sangat besar. Bahkan profit marginnya bisa mencapai 60%, di mana ini merupakan angka yang terbilang besar.

Penutup

Itulah tadi informasi seputar peluang Warung Kopi, Photocopy dan Playstation yang cocok dijalankan di pedesaan. Semoga informasi di atas bermanfaat.

Next Article: Peluang Usaha Warung Makan di Desa yang Menjanjikan